Forum Suku Batak
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Pencarian
 
 

Display results as :
 


Rechercher Advanced Search

Keywords

Latest topics
» Marmoncak - Ilmu Bela Diri dari Tanah Batak
Suku Batak Toba EmptyWed Jul 30, 2014 11:44 am by asinabutar

» Cara Hack Char PB Orang Lain
Suku Batak Toba EmptySun Feb 17, 2013 12:49 pm by Admin

» Cara Hack Char PB Orang Lain
Suku Batak Toba EmptySun Feb 17, 2013 12:36 pm by Admin

» Pusaka Batu Hobon
Suku Batak Toba EmptyFri Feb 15, 2013 10:06 am by Admin

» (Video Batak) Batak Kids Mossak / Silat Batak
Suku Batak Toba EmptyFri Feb 15, 2013 9:51 am by Admin

» Guru Saman - Jagoan Batak dari Karo
Suku Batak Toba EmptyFri Feb 15, 2013 9:46 am by Admin

» Ilmu Spiritual Batak
Suku Batak Toba EmptyFri Feb 15, 2013 9:37 am by Admin

» Pedang Batak Karo
Suku Batak Toba EmptyFri Feb 15, 2013 9:32 am by Admin

» Orang Batak Keturunan Yahudi?
Suku Batak Toba EmptyFri Feb 15, 2013 9:24 am by Admin

May 2024
MonTueWedThuFriSatSun
  12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  

Calendar Calendar

Affiliates
free forum


Suku Batak Toba

Go down

Suku Batak Toba Empty Suku Batak Toba

Post by Admin Fri Feb 15, 2013 8:44 am

Suku Batak Toba merupakan sub atau bagian dari suku bangsa Batak. Suku BatakToba meliputi Kabupaten Toba Samosir sekarang yang wilayahnya meliputi Balige,Laguboti, Parsoburan, Humbang Hasundutan, Kabupaten Samosir, Kabupaten Tapanuli Utara dan sekitarnya. [1]
Daftar isi
[sembunyikan]
• 1 Toba pada masa Kerajaan Batak
• 2 Toba pada masa penjajahan Belanda
• 3 Toba pada masa penjajahan Jepang
• 4 Toba pada masa awal kemerdekaan RI
• 5 Toba ketika penyerahan kedaulatan pada permulaan 1950
• 6 Toba pada masa sekarang
• 7 Toba dalam pembagian distrik pada HKBP
• 8 Seluruh Tapanuli tidak semua Batak Toba
• 9 Marga pada suku Batak Toba
• 10 Kesimpulan
• 11 Lihat pula
• 12 References
• 13 Sumber dan bacaan
• 14 Pranala Luar

[sunting]Toba pada masa Kerajaan Batak


Pada masa Kerajaan Batak yang berpusat di Bakara, Kerajaan Batak yang dalam pemerintahan dinasti Sisingamangaraja membagi Kerajaan Batak dalam 4 (empat) wilayah yang disebut Raja Maropat, yaitu:
1. Raja Maropat Silindung
2. Raja Maropat Samosir
3. Raja Maropat Humbang
4. Raja Maropat Toba
Daerah Batak Toba masuk dalam wilayah Raja Maropat Toba. Raja Maropat Toba meliputi wilayah Toba sekarang hingga pantai Timur dan berbatasan dengan Kerajaan Johor.

Toba pada masa penjajahan Belanda
Suku Batak Toba 220px-Ahnenhaus_der_Batak_Toba
Pada masa penjajahan Belanda, pemerintah Belanda membentuk Keresidenan Tapanulipada tahun 1910. Keresidenan Tapanuli terbagi atas 4 (empat) wilayah yang disebut afdelingdan saat ini dikenal dengan kabupaten atau kota, yaitu:
1. Afdeling Padang Sidempuan, yang sekarang menjadi Kabupaten Tapanuli Selatan,Kabupaten Mandailing Natal, Kabupaten Padang Lawas, Kabupaten Padang Lawas Utara, dan Kota Padang Sidempuan.
2. Afdeling Nias, yang sekarang menjadi Kabupaten Nias dan Kabupaten Nias Selatan.
3. Afdeling Sibolga dan Ommnenlanden, yang sekarang menjadi Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga.
4. Afdeling Bataklanden, yang sekarang menjadi Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Humbang Hasundutan, Kabupaten Toba Samosir, Kabupaten Samosir, Kabupaten Dairi, dan Kabupaten Pakpak Bharat.
Daerah Batak Toba menjadi salah satu bagian dari 5 (lima) onderafdeling pada Afdeling Bataklanden, yaitu Onderafdeling Toba yang beribukota di Balige. Onderafdeling Toba dipimpin oleh seorang Controleur van Toba.

Toba pada masa penjajahan Jepang
Pada masa penjajahan Jepang, bentuk pemerintahan di Keresidenan Tapanuli hampir tak berubah.

Toba pada masa awal kemerdekaan RI
Setelah kemerdekaan, pemerintah Republik Indonesia pun tetap menjadikan Tapanuli menjadi sebuah keresidenan. Dr. Ferdinand Lumban Tobing merupakan Residen Tapanuli yang pertama.
Ada sedikit perubahan dilakukan pada nama. Namun pembagian wilayah tetap sama. Nama Afdeling Bataklanden misalnya diubah menjadi Luhak Tanah Batak dan luhak pertama yang diangkat adalah Cornelius Sihombing yang pernah menjabat sebagai Demang Silindung. Nama onderafdeling pun diganti menjadi urung dan para demang yang memimpin onderafdeing diangkat menjadi Kepala Urung. Onderdistrik pun menjadi Urung Kecil yang dipimpin oleh Kepala Urung Kecil yang dulu adalah sebagai Assistent Demang.
Seiring dengan perjalanan sejarah, pemerintahan di Keresidenan Tapanuli pernah dibagi dalam 4 (empat) kabupaten, yaitu:
1. Kabupaten Silindung
2. Kabupaten Samosir
3. Kabupaten Humbang
4. Kabupaten Toba
Batak Toba masuk dalam wilayah Kabupaten Toba. Batak Toba adalah suatu kesatuan kultural. Batak Toba tidak mesti tinggal diwilayah geografis Toba, meski asal-muasal adalah Toba. Sebagaimana suku-suku bangsa lain, suku bangsa Batak Tobapun bermigrasi kedaerah-daerah yang lebih menjanjikan penghidupan yang labih baik. Contoh, mayoritas penduduk asli Silindung adalah marga-marga Hutabarat, Panggabean, Simorangkir, Hutagalung, Hutapea dan Lumbantobing. Padahal ke-enam marga tersebut adalah turunan Guru Mangaloksa yang adalah salah- seorang anak Raja Hasibuan diwilayah Toba. Demikian pula marga Nasution yang kebanyakan tinggal wilayah Padang Sidempuan adalah saudara marga Siahaan di Balige, tentu kedua marga ini adalah turunan leluhur yang sama. Batak Toba sebagai kesatuan kultural pasti dapat menyebar ke berbagai penjuru melintasi batas-batas geografis asal leluhurnya, si Raja Batak yakni wilayah Toba yang secara spesifik ialah Desa Sianjur Mula-mula terletak dilereng Gunung Pusuk Buhit, kira-kira 45 menit berkendara dari Pangururan, Ibukota Kabupaten Samosir, sekarang.

Toba ketika penyerahan kedaulatan pada permulaan 1950
Ketika penyerahan kedaulatan pada permulaan 1950, Keresidenan Tapanuli yang sudah disatukan dalam Provinsi Sumatera Utaradibagi dalam 4 (empat) kabupaten baru, yaitu:
1. Kabupaten Tapanuli Utara (sebelumnya Kabupaten Tanah Batak)
2. Kabupaten Tapanuli Tengah (sebelumnya Kabupaten Sibolga)
3. Kabupaten Tapanuli Selatan (sebelumnya Kabupaten Padang Sidempuan)
4. Kabupaten Nias
Batak Toba pun masuk dalam wilayah Kabupaten Tapanuli Utara yang beribukota di Tarutung.

Toba pada masa sekarang

Suku Batak Toba 220px-Gerichtsst%C3%A4tte_der_Batak_bei_Tomok
Pada Desember 2008 ini, Keresidenan Tapanuli disatukan dalam Provinsi Sumatera Utara. Toba saat ini masuk dalam wilayah Kabupaten Toba Samosir yang beribukota di Balige.
Kabupaten Toba Samosir dibentuk berdasarkan Undang-Undang No 12. Tahun 1998 tentang pembentukan Kabupaten Daerah Tingkat II Toba Samosir dan Kabupaten Mandailing Natal, di Daerah Tingkat I Provinsi Sumatera Utara. Kabupaten Toba Samosir ini merupakan pemekaran dari Daerah Tingkat II Kabupaten Tapanuli Utara.

Toba dalam pembagian distrik pada HKBP
Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) dibagi dalam beberapa distrik yang dipimpin olehpendeta distrik (praeses). Pembagian distrik tersebut ada sejak tahun 1911. Pada masa itu, Toba telah menjadi salah satu distrik pada HKBP yang disatukan dengan Samosir, yakniDistrik IV Toba Samosir.
Seiring perkembangan Distrik IV Toba Samosir, Samosir pun dimekarkan menjadi distrik yang terpisah dari Distrik IV Toba Samosir pada 25 November 1945, yaitu Distrik VII Samosir. Distrik IV Toba Samosir pun berganti nama menjadi Distrik IV Toba
Pada November 1954, Distrik IV Toba kembali dimekarkan menjadi dua distrik, yaitu Distrik IV Toba dan Distrik XI Toba Hasundutan.
Hingga Desember 2008 ini, rekapitulasi ressort pada Distrik IV Toba ada sebanyak 28 (dua puluh delapan) gereja ressort dan 174 (seratus tujuh puluh empat) gedung gereja HKBP. Distrik IV Toba meliputi Porsea, Sigumpar, Laguboti, Losung Batu, Silaen, Lumban Julu, Parsoburan, Borbor, Narumonda, Hutahaean, Ajibata, Lumban Nabolon, Parhitean, Pintu Pohan, Sihubakhubak, dan sekitarnya.
Sedangkan pada Distrik XI Toba Hasundutan, hingga Desember 2008 ini, rekapitulasi ressort pada Distrik XI Toba Hasundutan ada sebanyak 8 (delapan) gereja ressort dan 28 (dua puluh delapan) gedung gereja HKBP. Distrik XI Toba Hasundutan meliputi Balige,Tampahan, Tambunan, Huta Gaol, Hinalang Silalahi, Parik Sabungan, Bonan Dolok, dan sekitarnya.

Seluruh Tapanuli tidak semua Batak Toba
Kurang dapat diketahui sejak kapan Silindung, Samosir, dan Humbang dinyatakan sebagai Batak Toba. Padahal Batak Toba hanya meliputi wilayah Balige, Porsea, Laguboti, Parsoburan, Silaen, Sigumpar, Lumban Julu, Ajibata, Uluan, Pintu Pohan, dan sekitarnya. Sedangkan seluruh Tapanuli bukan Batak Toba. Melainkan antara Silindung, Samosir, Humbang, dan Toba telah menjadi wilayah yang berbeda sejak zaman Kerajaan Batak hingga pembagian distrik pada HKBP.
Menurut T. M. Sihombing [2] karangan oleh marga Sihombing dan W. M. Hutagalung[3] dijelaskan bahwa seluruh daerah Tapanuli sebenarnya tidaklah semua masuk kategori Batak Toba.
Walaupun dinyatakan tidak sama, tetapi berdasarkan sejarah budaya, adat-istiadat dan bahasa, suku-suku Batak di Tapanuli berasal dari rumpun asal usul yang sama. Hanya saja karena telah terpisah sekian lama, maka terbentuklah beberapa komunitas berbeda yang sekarang disebut sebagai suku Batak Toba, Batak Humbang, Batak Silindung dan Batak Samosir.
BATAK SISAHUTA (Silindung_Samosir_Humbang_Toba) memiliki wilayah dan contoh marga yang berbeda pula yang disatukan dalam suku bangsa Batak.

Marga pada suku Batak Toba
Marga atau nama keluarga adalah bagian nama yang merupakan pertanda dari keluarga mana ia berasal.
Orang Batak selalu memiliki nama marga/keluarga. Nama / marga ini diperoleh dari garis keturunan ayah (patrilinear) yang selanjutnya akan diteruskan kepada keturunannya secara terus menerus.
Dikatakan sebagai marga pada suku bangsa Batak Toba ialah marga-marga pada suku bangsa Batak yang berkampung halaman(marbona pasogit) di daerah Toba. Sonak Malela yang mempunyai 3 (tiga) orang putera dan menurunkan 4 (empat) marga, yaitu:Simangunsong, Marpaung, Napitupulu, dan Pardede, merupakan salah satu cotoh marga pada suku bangsa Batak Toba.
Kesimpulan
Batak Toba adalah sub atau bagian dari suku bangsa Batak yang wilayahnya meliputi Balige, Porsea, Parsoburan, Laguboti, Ajibata, Uluan, Borbor, Lumban Julu, dan sekitarnya. Silindung, Samosir, dan Humbang bukanlah Toba. Karena 4 (empat) sub atau bagian suku bangsa Batak (Silindung_Samosir_Humbang_Toba) memiliki wilayah dan contoh marga yang berbeda. Sonak Malela yang mempunyai 3 (tiga) orang putera dan menurunkan 4 (empat) marga, yaitu: Simangunsong, Marpaung, Napitupulu, dan Pardede, merupakan dan [nairasaon] yang terdiri dari sitorus,sirait,butar-butar,manurung ini merupakan beberapa marga dari batak toba.
[sunting]Lihat pula
• Daftar marga suku Batak Toba
References
1. ^ Jacob Cornelis Vergouwen, Masyarakat dan hukum adat Batak Toba
2. ^ T. M. Sihombing, Jambar hata dongan tu ulaon adat
3. ^ W. M. Hutagalung, PUSTAHA BATAK, Tarombo dohot Turiturian ni Bangso Batak, 1991.
Sumber dan bacaan
• Ramlo R. Hutabarat, Opini: Tapanuli, Dari Suatu Masa Pada Suatu Ketika, Harian Sinar Indonesia Baru (SIB) edisi Jumat, 5 Januari 2007
• D. J. Gultom Raja Marpodang, Dalihan Natolu Nilai Budaya Suku Batak, tentang Struktur Wilayah Pemerintahan Harajaon Batak
• ALMANAK HKBP
• Laris Kaladius Sibagariang (Sumber Lisan), seorang yang dituakan dan kepala adat, di Hutaraja Sipoholon.
Pranala Luar
• Situs Resmi Pemkab Taput
• GoBatak.com
Portal Suku Batak Toba

Batak Toba

Etnis Batak Toba
Silindung • Humbang • Samosir


Sistem Kekerabatan/Marga
Tarombo Batak • Partuturan Batak Toba


Marga Batak
Marga Batak Toba • Marga Batak Toba Silindung • Marga Batak Toba Samosir • Marga Batak Toba Humbang


Daftar Marga Batak
Daftar marga Batak Toba • Daftar marga Batak Toba Silindung • Daftar marga Batak Toba Samosir •Daftar marga Batak Toba Humbang


Kesusateraan
Bahasa Batak Toba • Aksara Batak Toba • Umpasa • Umpama • Turiturian


Makanan/Masakan Khas
Saksang • Arsik • Manuk Napinadar • Tanggotanggo • Dengke Mas na Niura • Na Tinombur • Itak Gurgur • Kue Pohulpohul • Kue Ombusombus • Kue Lampet • Kue Benti • Dali ni Horbo • Sambal Tuktuk • Tipatipa • Mie Gomak • Na Nidugu • Kacang Sihobuk • Sasagun


Falsafah
Dalihan Na Tolu


Upacara
Tonggo Raja • Perkawinan • Martumpol • Mangalua • Mangongkal holi • Manulangi Natuatua •Manulangi Ompung • Manulangi Pahompu • Manulangi Tulang


Seni dan Budaya
Tortor Batak Toba • Ulos • Moncak • Pustaha • Gondang Batak Toba • Abalabal


Alat musik Tradisional
Uninguningan : • Sagasaga • Ogung • Taganing • Sulim • Gordang • Sordam • Hasapi • Hesek •Sarune • Jenggong • Talatoit • Tanggetang • Odap • Garantung • Mengmung


Kepercayaan (Agama)
Parmalim • Parbaringin • Parhudamdam Siraja Batak • Gereja Suku Batak Toba • Misi Kristen untuk orang Batak • Alkitab bahasa Batak Toba


Mitologi
Mitologi Batak • Banua Ginjang • Banua Toru • Banua Tonga • Debata Idup • Djambu Baros • Ilik •Mangala Bulan • Manuk Patiaraja • Mulajadi na Bolon • Naga Padoha • Pane na Bolon • Soripada •Tapionda • Boraspati ni Nato • Boru Saniang Naga


Wisata dan Panorama
Danau Toba • Museum Batak, Balige • Gunung Toba • Museum Batak, Tomok • Salib Kasih, Siatas Barita


Portal Suku Batak Toba
Suku Batak Toba 32px-Batak


Suku Bangsa Batak

Batak Toba • Batak Simalungun • Batak Pakpak • Batak Karo • Batak Angkola • Batak Mandailing Suku Batak Toba 50px-Batak

Admin
Admin

Jumlah posting : 72
Join date : 10.02.13
Age : 28
Lokasi : Pematangsiantar, Sumatera Utara - Indonesia

https://forumsukubatak.indonesianforum.net

Kembali Ke Atas Go down

Kembali Ke Atas

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik